Mengapa Pisau Harus Diasah Supaya Kembali Tajam ??
Mengapa Pisau Harus Diasah Supaya Kembali Tajam ?? Pisau merupakan salah satu peralatan memasak yang wajib ada di dapur mengingat keuntungannya sebagai alat pemotong, maka tak heran kalau pisau menjadi peralatan wajib saat memasak. Namun problem muncul saat pemakaian pisau yang terlalu usang sampai menjadikan pisau tersebut tumpul. Pisau tumpul sanggup dibentuk tajam kembali dengan mengasahnya ke kerikil asah sesuai tradisi zaman dahulu. Mungkin Anda pernah berfikir mengapa sih pisau sanggup kembali tajam sehabis diasah ?? Nah pertanyaan tersebutlah yang akan penulis jawab....
Pisau-pisau yang ada di dapur ternyata memakai prinsip tekanan. Mungkin Anda pernah berguru wacana bahan tekanan di Sekolah Menengah Pertama dan SMA, kali ini penulis akan merefresh ingatan Anda. Menurut bahasa IPA, tekanan merupakan suatu ukuran besarnya sebuah gaya yang bekerja pada satu satuan luas permukaan. Sedangkan berdasarkan bahasa sederhananya yakni sebuah gaya tekan dalam luas permukaan tertentu.
Keterangan :
P = Tekanan (N/m^2)
F = Gaya (Newton)
A = Luas Permukaan (m^2)
Contoh penerapan aturan tekanan dalam kehidupan sehari-hari ibarat berikut :
- Penggunaan pisau, kapak, pedang dan senjata tajam lainnya
- Memeras buah
- Mencubit kulit seseorang
- Mesin basuh darah
- Proses pemurnian air bahari menjadi air tawar
- Pembuatan jarum
- Pompa ban sepeda, dan masih banyak lagi
Sebenarnya masih banyak lagi prinsip tekanan dalam kehidupan sehari-hari. Pada suara aturan tekanan menyebutkan bahwa : “Semakin besar gaya yang diberikan dan semakin kecil luas permukaan, maka nilai tekanannya semakin besar begitupun sebaliknya”. Kembali ke permasalahan utama, yakni mengapa sih pisau sanggup kembali tajam sehabis diasah ?? Berdasarkan suara aturan di atas sanggup dijawab kalau proses pengasahan pada pisau dilakukan bermanfaat dalam memperkecil luas permukaan yang sering dipakai untuk memotong. Pemakaian pisau secara terus menerus dan dalam waktu usang akan menciptakan luas permukaan pada pisau tumpul/membesar, sehingga pisau pun terasa tidak setajam sebelumnya. Untuk itu dilakukan pengasahan pada pisau guna memperkecil dan menciptakan pisau tajam kembali.
Itulah tanggapan sederhana mengapa pisau harus diasah semoga kembali tajam. “Bagai Pisau Bermata Dua”, sebuah peribahasa yang mengandung makna bahwa sesuatu barang apabila berada di tangan orang jahat maka sangat berbahaya, sebaliknya apabila berada di tangan orang benar akan membantu pekerjaan. Sama ibarat pisau saat berada di tangan orang jahat maka akan bermetamorfosis senjata berbahaya, sebaliknya kalau berada di tangan yang sempurna sanggup membantu pekerjaan insan ibarat memasak. Makara sanggup disimpulkan bahwa proses pengasahan pisau berkhasiat untuk memperkecil luas permukaan sehabis pemakaian dalam jangka waktu lama.
0 Response to "Mengapa Pisau Harus Diasah Biar Kembali Tajam ??"
Posting Komentar